Home »
Kegiatan DKM
» Sosok Peduli Yatim, Piatu dan Dhuafa
Sosok Peduli Yatim, Piatu dan Dhuafa
Written By Unknown on Senin, 18 Februari 2013 | 02.12
Assalamualaikum Wr. Wb.
Bismillahirrohmanirrohim,
Marilah kita mengucap syukur Alhamdullilahirrobilalamin atas segala nikmat dan hidyah-Nya berupa ke-Imanan, ke-Islaman dan ke-Iksanan pada kesempatan yang diberikan Allah untuk terus meningkatkan amal sholeh kelak bekal menghadap sang Khaliq.
Selawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada Baginda Rosullulah Muhammad SAW seorang manusia diangkat oleh Allah menjadi utusan untuk menyampaikan hak dan batil, semoga kita semua bisa menjaga risalah-Nya.
Saudaraku dirahmati Allah, pada kesempatan perlu kita berkaca pada sebuah keberhasilan seseorang tokoh dalam kehidupannya memberikan manfaat kepada orang lain sebagai bentuk aktualisasi iman dan takwa. Perhatian ini terutama di bidang santunan anak yatim, piatu dan dhuafa. Pada kiprahnya, tokoh sekaligus seorang ustad Azis Muslim, sejak lima tahun terkhir memberikan perhatian khusus kepada anak-anak tak mampu.
Hal ini terlihat pada saat pemberian santunan rutin pada awal bulan Februari 2013 lalu, diselenggarakan di kediaman Azis Muslim. Sebanyak 90 anak yatim, piatu dan dhuafa bersamaan dengan momen memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Acara dihadiri sejumlah uandangan antara lain, Ibu Asyanti A.Thaib anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Prof. DR H. Kudang B. Seminar, Usup Supardi Lurah Ciluar, ustad H. Hariri, ustad Satya Pria Utama, Subagiyo DKM Masjid Attaqwa, H. Tri Atmodjo, Din Suprianto Bilal Masjid Attaqwa, Ridwan, ustad Sadit, Ibu Hj. Gatot, Ibu Azis Muslim, Ibu Ridwan, Ibu Slamet, Ibu Juli, Ibu Hj. Kambarudin, Ibu Deden, Ibu Rendi, Ibu Ace, Ibu Kholik, Ibu Hj. Rudi, Ibu Halim, Ibu Syarif, Ibu Edi, Ibu Didik S, Ibu Hadi, Ibu Kandar, ibu Tri dan Ibu Aii.
Pada kesempatan ini, Azis Muslim mengungkapkan bahwa perjalanan pemberian bantuan kepada yatim, piatu dan dhuafa sejak lima tahun terakhir, berawal dari perjalanan kesejumlah alumni di sekolah tinggi peternakan. Berawal ini, Azis Muslim merasa prihatin melihat sejumlah alumni kurang beruntung dalam mengarungi kehidupannya, lebih-lebih saat melihat sejumlah alumninya yang telah meninggal dunia, anak-anak yang ditinggalkannya untuk keberlangsungan pendidikan semakin tak jelas.
Protret buram alumni kemudian membawa dirinya mendatangi sejumlah alumni yang sukses kehidupannya, untuk membuat suatu yayasan membidangi yatim, piatu dan dhuafa terutama pada awal hanya untuk anak alumni saja. "Alhamdulilah, untuk saat ini telah dibentuk yayasan yatim, piatu dan dhuafa. Sejumlah alumni memberikan donatur untuk anak-anak yang kurang beruntung tersebut," kata Azis Muslim yang juga Ketua RW.08 di BCI, saat menjelaskan kepada sejumlah undangan tentang kepedulian memberikan perhatian kepada anak yatim, piatu dan dhuafa.
Kini terus berkembang tidak saja alumni saja menjadi perhatian, bapak dengan tiga anak, terus memberikan bantuan secara rutin di sekitar Perumahan Bumi Ciluar Indah (BCI) sedikitnya 90 anak yatim, piatu dan dhuafa dan 10 orang koodinator menjemput dan mengantar pulang anak-anak asuhannya. Dalam setiap kesempatan Azis Muslim selalu mengingatkan kita saat kita peduli kepada anak-anak yatim, piatu dan dhuafa berapa pun dibelanjakan untuk kegiatan itu. Pasti Allah, cepat atau lambat akan memberikan ganti dengan berlipat-lipat dan tentunya pahala dari Allah SWT.
Sementara itu, H Kudang B. Seminar, menyampaikan salut atas upaya dilakukan oleh Azis Muslim, karena itu patut dan terus ikut mendukungnya. Dalam kiprahnya, Azis Muslim selama ini dengan cara secara konsisten memberikan perhatian setiap awal bulan kepada yatim, piatu dan dhuafa di sekitar perumahan BCI."Jadi upaya dan kegiatan Ustad Azis Muslim ini patut ditiru dan dicontoh sebagai bentuk kepedulian kepada anak-anak yatim, piatu dan dhuafa," jelas H Kudang yang juga guru besar di IPB Bogor.
Pada kesempatan tersebut, anggota DPRD Provisni Jawa Barat , Asyanti menyampaikan terima kasih atas silahturahim antara Azis Muslim dan sejumlah undangan. Semula dirinya sempat terkaget dengan kegiatan santunan di selenggarakan yayasan yatim, piatu dan dhuafa diasuh ustad Azis Muslim yang dinilai besar-besaran.
"Walau saya sangat sibuk dengan kegiatan sebagai tim sukses salah satu calon gubernur, saya tetap mengusahakan untuk bisa hadir di santunan anak yatim, piatu dan dhuafa ini," tukasnya, seraya menambahkan tentang keluhan warga perumahan BCI, soal penurapan tak mendapatkan perhatian Pemkot Bogor, dirinya berjnji akan ikut mengusahakan di jalur Pemprov Jawa Barat.
"Silahkan buat profosal sampaikan kepada saya, insya Allah bisa membantu," janji Asyanti kepada warga perumahan BCI, pada acara santunan yatim, piatu dan dhuafa, beberapa waktu lalu.
Al-ikwan dirahmati Allah, dari perjalanan seorang seperti ustad Azis Muslim ini sebagai bentuk pengabdian iman dan taqwa kepada Allah bisa mengapreasiasi sebuah amalan bermanfaat kepada orang lain. Semoga hal ini bisa memberikan insfirasi pada sisa-sisa kehidupan yang diberikan Allah SWT. Sekecil apapun upaya kita yang kita usahakan semata-mata dipersembahkan kepada sang Khaliq. Semoga, amin.
Wassalam,
Semoga bermanfaat
Label:
Kegiatan DKM
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !